Liputan6.com, Cirebon: Pascaaksi bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah, rumah mertua Ahmad Yosepa Hayat di Cirebon, Jawa Barat, Senin (26/9) mendadak sepi tanpa penghuni. Rumah tersebut milik Keluarga Kirmanto. Rumah mertua Ahmad Yosepa Hayat itu terletak di Plumbon, Cirebon, Jabar. Semakin banyak informasi otentik tentang
bejubel market place terbaik indonesia Anda tahu, semakin banyak orang mungkin adalah untuk mempertimbangkan Anda ahli
bejubel market place terbaik indonesia. Baca terus untuk fakta
bejubel market place terbaik indonesia bahkan lebih yang Anda dapat berbagi.
Menurut tetangga, Ahmad Yosepa Hayat sudah tidak terlihat di Desa Plumbon sejak dua tahun terakhir. Pria yang diketahui berprofesi sebagai wiraswasta itu adalah orang yang pendiam dan jarang bergaul dengan masyarakat sekitar. Dari foto yang beredar, warga meyakini bahwa korban tewas yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di GBIS Kepunton, Solo, adalah benar Ahmad Yosepa Hayat. (BJK/Vin)
Menurut tetangga, Ahmad Yosepa Hayat sudah tidak terlihat di Desa Plumbon sejak dua tahun terakhir. Pria yang diketahui berprofesi sebagai wiraswasta itu adalah orang yang pendiam dan jarang bergaul dengan masyarakat sekitar. Dari foto yang beredar, warga meyakini bahwa korban tewas yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di GBIS Kepunton, Solo, adalah benar Ahmad Yosepa Hayat. (BJK/Vin)
No comments:
Post a Comment